
IHSG HijauSaat Pembukaan, Saham BUMI BBCA dan BRPT Jadi Motor
IHSG dibuka menguat di 8.379 didukung BUMI dan BBCA, namun analis memprediksi pelemahan lanjutan ditopang sentimen global dan RDG BI.

IHSG dibuka menguat di 8.379 didukung BUMI dan BBCA, namun analis memprediksi pelemahan lanjutan ditopang sentimen global dan RDG BI.

Mata uang rupiah mengalami tekanan ganda, mencetak rekor terlemah baru terhadap Ringgit Malaysia dan masih lesu di hadapan Dolar AS.

Pasar kripto kembali melemah pada Kamis (13/11) dipicu tekanan jual yang mematahkan reli singkat altcoin sepekan terakhir.

Harga emas perhiasan di gerai nasional kompak naik pada Kamis 13 November 2025 mencerminkan tren positif investasi logam mulia.

Tekanan di pasar uang AS memicu prediksi analis bahwa The Fed akan menghentikan program Quantitative Tightening (QT) pekan ini.

Akuisisi penuh tambang emas Wolfram Limited (WFL) mendorong saham BUMI meroket 32% dan memimpin penguatan Indeks Bisnis-27.

Didorong aksi borong senilai Rp 3,3 triliun dan strategi akuisisi non-batu bara, saham BUMI melesat 28% menembus Rp 192.

BMKG melaporkan gempa M 4,4 di Tarakan Kaltara pada kedalaman 10 km, warganet di media sosial mengeluh seringnya terjadi gempa.

Saham PJHB resmi IPO di harga Rp 330 dan langsung melonjak 24,8%, di mana dana segar akan dipakai untuk membangun tiga kapal LCT baru.

Pada 6 November 2025, IHSG sesi 1 ditutup naik 0,13% ke 8.329, didorong sentimen masuknya BREN dan BRMS ke indeks MSCI.